Hardiani Julansari
Wahai manusia! Sembahlah Tuhanmu yag telah menciptakan kamu dan orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertakwa
Selasa, 22 Juni 2010
Sudah lama tertarbiyah tapi kebaikan tak kunjung datang
Allah swt. menciptakan manusia dengan sebaik-baiknya, dengan kelebihan yang berupa cipta, karya, dan karsa. Manusia diutus oleh Allah mengemban tugas kekhalifahan di muka bumi. Tugas yang bukan sembarangan tetapi tugas mulia dari sang penguasa bumi dan langit. tetapi apa yang terjadi pada manusia sekarang ??? mereka tidak bersyukur atas karunia yang Allah berikan padanya. Mereka justru berbuat kerusakan di muka bumi, berbuat kedzoliman terhadap sesama dan bertindak asusila. Padahal Rasulullah telah meninggalkan senjata yang ampuh untuk manusia yaitu Al Quran dan As Sunnah. Mengapa manusia bisa berbuat seperti itu ??? Karena mereka tidak paham hakekat dia diciptakan (Az-Zariat : 56), mereka lupa akan janji mereka kepada Allah ketika di alam kandungan (Al Araf :172) dan mereka tidak paham apa yang harus dilakukan sebagai seorang khalifah di muka bumi. Lantas, Bagaimana mereka bisa ingat dan paham dengan semua itu? jawabnya adalah dengan proses tarbiyah. Proses tarbiyah inilah yang mengantarkan manusia menuju ke jalan yang baik yaitu semakin produktif dalam beramal, semakin shalih secara pribadi, semakin terbaik amalnya, semakin terdepan prestasinya, semakin sensitif dalam melihat peluang kebaikkan. Sehingga proses tarbiyah inilah yang akan menghasilkan pribadi-pribadi yag muslim yaitu pribadi yang aqidahnya, ibadahnya, akhlaknya, wawasannya, dan fisiknya kuat. Tetapi apa kenyataannya sekarang???? Proses itu sudah berjalan sedemikian lamanya tetapi tidak membuat kita menjadi lebih baik. Terkadang memang Allah memberikan ujian berupa penguji keimanan kepada setiap manusia sebagai wujud rasa cinta Allah pada hamba-Nya. Tetapi manusia terkadang memahami itu sebagai sebuah bumerang yanng tak pernah dapat terselesaikan, sehingga mereka jatuh pada titik kejenuhan yang mengantarkan mereka merasa jauh dari Tuhannya. Di sinilah manusia kekurangan manusia tidak pandai dalam memahami maksud Allah dan belajar dari kesalahan yang ada. Semoga kita senantiasa diberikan petunjuk dan jalan lurus oleh-Nya. Wallahu alam bi showab
Langganan:
Postingan (Atom)